Saya sering melewati restoran Imperial Kitchen and Dimsum ini kalau sedang main ke mal tapi nggak pernah mampir. Bayangan saya, harga makanannya pasti mahal deh karena kelihatan restorannya elegan gitu.
Kemarin saya dan suami ngemal lagi berdua dan suami memutuskan untuk makan siang di Imperial Kitchen and Dimsum ini. Untungnya suami yang mentraktir hehe. Biasanya kan saya yang bayar, karena uang bulanan sudah diberikan ke saya.
Agak deg-degan juga dengan harganya. Mahal nggak ya. Tapi sesekali nggak apa-apa deh makan mahal. Toh di rumah juga makan seadanya, belanja sayur dan ikan nggak sampai 100 ribu sehari untuk sekeluarga.
Suasana restorannya temaram, jadi foto-fotonya juga nggak begitu terang. Kondisinya bersih dan teratur. Terasa seperti sedang makan di restoran mahal meskipun terbuka sebagaimana restoran di mal. Lalu, pelayannya itu super ramah. Konsumen sangat diistimewakan.
Kami pun memilih-milih menu dan benar saja harga seporsi rata-rata di atas Rp 50.000. Untuk minumannya, rata-rata Rp 30.000 segelasnya. Kalau bawa anak-anak sudah pasti akan lebih dari Rp 300.000. Sekadar info, saya sekeluarga memang seringnya makan kisaran Rp 200.000-an berlima dengan makanan kisaran Rp 30.000 per porsi dan minuman Rp 20.000 atau kurang.
Suami menyuruh saya memilih menu apa saja, nggak usah mikir karena dia yang bayar. Okehlah saya pilih ramen dengan toping daging karena saya tertarik dengan daging sapinya yang besar-besar. Saya juga sedang malas makan nasi.
Biasanya saya beli ramen seharga Rp 30.000 semangkuk sebagaimana yang saya tulis di artikel Kencan di Ramen1 The Park Mal, Makan Enak dan Hemat. Kali ini harganya hampir Rp 60.000. Sedangkan suami beli Nasi Hainan yang harganya juga kisaran segitu deh. Untuk minumannya, kami sepakat pesan teh hijau saja supaya nggak nambah kalori. Kami tambah hidangan penutup yaitu Chicken Wings yang harganya kisaran Rp 30-40 ribu. Maaf ya saya lupa nih harga-harga tepatnya karena nggak simpan struknya. Takut syok.
Waktu penyajian hidangan lumayan lama lebih dari 30 menit. Padahal kami nggak mau lama-lama di mal ini karena sekarang tarif parkirnya sejam Rp 5000. Habis makan mau belanja mingguan di Lulu Hypermart.
Namun, saat hidangan tersaji dan mencicipinya, terbayar sudah deh penantian itu. Nggak mengecewakan.
Ramen Daging
Enak banget dan porsinya besar sampai saya nyaris nggak bisa menghabiskannya. Potongan daging sapinya juga besar-besar. Bumbu rempahnya maknyus. Ada sambalnya juga kalau mau tambah pedas. Tapi cobain rasa aslinya dulu sebelum dikasih sambal.
Nasi Hainan
Sangat komplit. Ada nasi hainan yang sudah gurih, potongan daging ayam, dan saus-saus. Kata suami sih enak banget ya, tapi kalau menurut saya yang enak itu nasinya.
Chicken Wings
Ini paling enak sih kalau menurut kami. Sayap ayamnya kecil-kecil dibalut tepung crispy, digoreng dan ditaburi rempah-rempah. Kapan-kapan pengen deh masak Chicken Wings seperti ini. Saya sudah pernah menulis resep Chicken Wings Menu Sahur Praktis, tapi ini dioven dan pakai saus-saus kecap, barbeque.
Sayang, saya cuma kebagian satu potong. Pas baru gigit potongan kedua, eh disambar suami lagi. Keseeel. Suami nyuruh pesan lagi tapi saya ogah karena nunggu masaknya tuh lama banget.
Tentunya masih banyak menu-menu lain yang menggugah selera dan khas masakan China gitu. Nunggu ditraktir suami lagi, soalnya kalau dia yang mentraktir tuh sukanya di tempat mahal seperti waktu makan di Abuba Steak yang sudah saya tulis juga di artikel Harga Abuba Steak Tenderloin.
Suami-suami memang harus sering-sering mentraktir istrinya makanan mahal begini supaya bisa bahagia dan tetap semangat menjalani amanah sebagai ratu rumah tangga. Ya nggak sih? Ya dong!
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas komentarnya. Mohon maaf, komentar SPAM dan mengandung link hidup, akan segera dihapus ^_^