Sunday, 9 August 2015

Tambah Umur, Tambah Cinta

Selamat tambah umur, suamiku....
Terima kasih untuk Ibu Mertua yang sudah mendidik anaknya hingga menjadi seorang suami yang baik dan bertanggung jawab.
Terima kasih untuk suamiku yang telah menggenggam tanganku selama 8 tahun ini dalam biduk rumah tangga yang sering kali diterjang ombak dan gelombang. Semoga kita tetap berpegang teguh dalam komitmen pernikahan yang sudah kita bangun.
Terima kasih sudah menerima kekurangan-kekuranganku, karena aku tahu diriku bukanlah istri yang sempurna. Terlalu banyak pemakluman-pemakluman yang harus kaumaklumi.
Terima kasih sudah menjadi ayah yang baik untuk anak-anak kita. Ayah yang sabar dan luar biasa. Ayah yang selalu berusaha memenuhi kewajiban kepada anak-anak.
Tak ada hadiah yang dapat membayar semua pengorbananmu sebagai Ayah.


Aku kembali teringat pemaparan psikolog anak di acara pertemuan wali murid seminggu yang lalu:

Ayah, Mamah, luangkan waktu untuk bersama.
Tambahkan kata "Sayang" setiap memanggil pasangan Anda.
Pasangan Anda adalah pilihan Anda sendiri.
Tidak ada masalah yang tak bisa dipecahkan.
Ciptakan rumah tangga yang bahagia bersama pasangan Anda,
demi kebahagiaan anak-anak Anda.
Anak-anak pasti senang melihat orang tuanya rukun dan bahagia saat bersama.
Itu akan menciptakan kondisi psikis yang baik untuk anak-anak.
Bagi pasangan yang sudah menikah lebih dari 7 tahun,
usahakan dalam sebulan ada satu hari di mana hanya ada Ayah dan Mama. Romantisan berdua.
Jangan lupa untuk saling memberikan hadiah dalam bentuk barang.
Dan jangan lupa untuk mendoakan pasangan masing-masing.


Ayah Sayang, selamat tambah umur ya. Semoga dengan pertambahan usiamu akan membuatmu semakin tunduk dan patuh kepada perintah Allah Swt. Senantiasa diberikan kesehatan dan kecukupan sehingga dapat melihat anak-anak kita tumbuh dewasa kelak. Aamiin....


6 comments:

Terima kasih atas komentarnya. Mohon maaf, komentar SPAM dan mengandung link hidup, akan segera dihapus ^_^