“Mamah… Dede nggak mau tidur di
situ… banyak nyamuuk….” Terdengar rengekan anak-anak saya. Dalam sekejap, mereka
sudah tidur berdesakan di tempat tidur saya.
PLAK!
Saya memukul kaki yang gatal,
seekor nyamuk terbang menghindari pukulan. Ah, pantas dari tadi tidur nggak
enak. Ternyata banyak nyamuk. Sidiq, anak kedua, paling rewel kalau diganggu
nyamuk, karena kulitnya putih dan mudah iritasi. Sekali digigit nyamuk,
bentolnya nggak hilang-hilang, bahkan bisa korengan karena digaruk terus. Kasihan,
kulitnya yang putih jadi banyak “paku.” Kalau sudah digigit nyamuk, dia bisa
merengek-rengek dan mengganggu tidur anggota keluarga lainnya. Saya harus
menggaruk bagian tubuhnya yang gatal, sepanjang malam!
Jadi, bagaimana agar si kecil
tidur nyenyak bebas nyamuk? Ini cerita saya untuk The Urban Mama:
Membersihkan Rumah dan Lingkungan Rumah
Rumah dan sekitarnya harus
bersih, apalagi kalau memiliki kebun dan pekarangan luas seperti rumah saya.
Saya membersihkan selokan di depan rumah yang belum ditutup semen dan mampet
karena rumah di sebelah kanan dan kiri belum dihuni, ilalangnya juga masih
tinggi-tinggi. Suami membayar tukang rumput untuk membersihkan ilalang-ilalang
tersebut. Bagian dalam rumah juga harus dibersihkan setiap hari. Baju-baju
kotor, simpan di bak cuci, daripada menggantung di balik pintu. Kolong tempat
tidur dan kamar mandi juga dibersihkan. Untungnya, saya nggak pakai bak mandi
karena cape bersihinnya. Cuman pakai ember kecil untuk menampung air, jadi
airnya nggak banyak. Tumpukan pakaian
yang belum disetrika, dilipat yang rapi agar nggak menumpuk.
Membersihkan Kamar dan Tempat Tidur Si Kecil
Tidur adalah salah satu momen
penting bagi si kecil, karena dapat merangsang perkembangan otak. Kamar dan
tempat tidur yang bersih dan nyaman menjadi salah satu pendukung agar si kecil dapat
tidur dengan nyenyak. Sebelum tidur, kasur dan selimut dibersihkan dulu. Seprai
diganti setiap dua hari sekali. Pakaian anak diganti dengan yang bersih dan
adem. Ciptakan suasana tenang di dalam kamar, jadi sebaiknya nggak ada televisi
di kamar anak-anak. Dan terakhir, saya membacakan buku cerita yang ditutup
dengan doa menjelang tidur.
Memakai perlindungan anti nyamuk
Walaupun rumah sudah dibersihkan
sedemikian rupa, serangan nyamuk masih saja datang. Jalan terakhir sekaligus
paling ampuh adalah memakai obat nyamuk!
OBAT NYAMUK?! Mendengar kata
“Obat Nyamuk,” suami sudah antipati duluan. Obat nyamuk bakar, banyak asap dan
mengganggu pernapasan. Lotion anti nyamuk, mengandung bahan kimia yang
dioleskan ke kulit anak-anak, padahal kulit anak-anak masih sensitif.
Syukurlah, saya menemukan Baygon
Liquid Electrik, perlindungan anti nyamuk yang tepat untuk keluarga, khususnya
si kecil. Tanpa asap, tanpa repot, tanpa nyamuk. Saya beli alat pemanas dan isi
ulang cair ukuran 33 ml seharga Rp 19.500 di minimarket terdekat. Isi segitu
bisa dipakai untuk 45 malam dengan waktu penggunaan 8 jam/ hari. Berarti,
sehari cuma mengeluarkan biaya kurang dari Rp 450. Kalau isinya sudah habis,
kita tinggal beli isi ulangnya. Tabung
isi ulangnya berbentuk transparan, jadi kita bisa tahu kalau isinya sudah mau
habis. Cara menggunakannya pun mudah, pasangkan isi ulang cair dengan alat
panasnya, lalu masukkan ke colokan listrik, 30 menit sebelum tidur. Kalau
sedang nggak digunakan, cabut alat dari colokan ya biar isinya nggak habis
gara-gara kelupaan dicabut.
Jaman sekarang nyamuk2 makin gatel dan makin berani kalo gigit Mak. Sy jg ga kuat kalo pake obat nyamuk bakar. Asapnya ga nahan. Paing aman memang yg tanpa asap kayak gini ya Mak.
ReplyDeleteGood luck for the contest ^_^
Iya, apalagi musim kemarau kayak sekarang. Perlindungannya mesti ekstra. Betul banget, Baygon Liquid Electrik lebih aman untuk anak-anak.
DeleteYang elektrik memang minim resiko ya.. Bobonya bisa nyenyak dooong..
ReplyDeleteInsya Allah minim risiko, alhamdulillah nggak ganggu mamanya lagi :-)
Deletesaya sudah coba ini mbak, sudah nyoba hit dan vape juga tp blm buat reviewnya he...
ReplyDeleteAyo buat reviewnya, Mak! Sampai tanggal 20 Juni.
DeleteNyamuk juga sudah mulai menyesuaikan diri. Kadang sudah menggunakan lotion anti nyamuk atau pun pengusir nyamuk lainnya, tetap saja dan menyanyi di telinga dan menggigit. Padahal kalau kondisi kamar juga bersih dan gak berantakan.
ReplyDeleteIya betul, makanya manusia harus lebih pintar dari nyamuk, selalu mencari inovasi baru untuk mengusir nyamuk, seperti yg sudah dilakukan oleh Baygon :-)
ReplyDeleteaku juga pakai, wanginya lembuut
ReplyDeleteSelamat mbaak...menang nih..
ReplyDeleteIni juga andalanku buat ngusir nyamuk. Ampuh dah. ^^
ReplyDeletetoss mbaa sama juga pake alat itu :)
ReplyDelete