Dulu sekali, saya pernah menonton
film horor yang saya lupa judulnya tapi saya masih ingat sekali jalan
ceritanya. Berkisah tentang beberapa orang perempuan yang terobsesi pada
kecantikan. Usia mereka sudah tua, tetapi mereka tak mau menjadi tua. Segala
cara dilakukan agar mereka dapat menaklukkan penuaan, bahkan tidak bisa mati.
Akhirnya, mereka menemukan ramuan yang membuat awet muda, bahkan tidak bisa
mati. Di situ sisi horornya, karena
mereka tidak bisa mati, jadi biarpun sudah tertabrak mobil pun mereka masih
hidup saja. Tentu saja menyeramkan, karena wajah mereka sudah penyok tapi masih
hidup hihihi…..
Walaupun horor, film itu lucu
juga. Film horor satire yang menyinggung obsesi kaum perempuan terhadap
kecantikan. Saya sendiri, sebagai perempuan, juga pasti senang kalau dibilang
“cantik.” Merawat kecantikan yang kita miliki adalah salah satu bentuk rasa
syukur kepada Allah Swt, asal tidak berlebihan seperti perempuan-perempuan di
film itu yang meminum ramuan panjang umur sehingga tidak bisa mati, lho.
Paling enak kalau usia sudah
separuh abad, tapi masih dibilang “Dik” atau “Tante.” Itu berarti kan kita
masih dianggap muda. Berbagai cara dilakukan oleh kaum perempuan supaya cantik
dan awet muda, dari mulai makanan makanan yang mengandung antioksidan tinggi
(yang berguna untuk mencegah penuaan dini), merawat kulit dengan lotion-lotion
mahal, berolahraga, meminimalisir stress, dan sebagainya.
Kalau saya punya prinsip sendiri
mengapa harus merawat kecantikan. Bagi seorang istri salihah, salah satu tujuan
merawat kecantikan adalah untuk membahagiakan dan menyenangkan pandangan mata
suami. Ya, kepada siapa lagi kita menunjukkan kecantikan kita kalau bukan
kepada suami?
Beberapa cara yang saya lakukan
untuk mencegah penuaan dini, diantaranya:
Bangun pagi
Saya sering bangun jam 3 pagi,
kecuali kalau kecapaian ya telat sedikit (jam 5 hehehe…). Banyak manfaat yang
saya dapatkan kalau bangun jam 3 pagi, apalagi untuk emak-emak rempong macam
saya ini. Setelah salat Tahajud, dilanjutkan dengan mengetik beberapa artikel
atau novel, memasak sarapan dan bekal anak-anak, dan seterusnya. Banyak
pekerjaan yang bisa dilakukan sebelum Subuh tanpa gangguan anak-anak. Buka
jendela rumah sedikit supaya udara pagi bisa masuk ke dalam pori-pori kulit
kita. Nah, itu dia mengapa bangun pagi dapat mencegah penuaan dini. Udara pagi
masih segar dan bebas dari polusi, sehingga dapat melancarkan peredaran darah
dan melembutkan kulit. Coba saja, deh. Insya Allah, wajah kita tidak cepat keriput
jika aliran darahnya lancar.
Berjemur di bawah sinar matahari pagi
Pasti sudah tahu bukan kalau
sinar matahari di bawah jam 9 pagi itu mengandung vitamin D yang bermanfaat
untuk menguatkan tulang? Sewaktu saya ke Bali, setiap pagi saya melihat
bule-bule asyik berjemur di dekat kolam renang ataupun di pantai. Tak heran
jika tulang mereka tegak dan kokoh, tak seperti orang kita yang masih muda pun
sudah terlihat bungkuk. Hati-hati lho, jika tanpa sadar punggung kita bungkuk saat
berjalan itu berarti kita mengalami pengeroposan tulang atau osteoporosis. Perempuan yang sudah melahirkan dan menyusui
anak, memiliki peluang osteoporosis yang besar karena cadangan kalsiumnya
diserap oleh janin dan bayi. Tidak perlu susah untuk mendapatkan vitamin D,
selain mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin D, usahakan berjemur setiap
hari. Cara berjemurnya pun tak perlu seperti bule-bule itu, tapi cukup keluar
rumah di pagi hari, berjalan-jalan sambil membiarkan tubuh kita menyerap sinar
matahari pagi. Saya ke luar rumah jam 7.30 sambil mengantar anak ke sekolah dan
belanja sayur mayur. Sebaliknya, setelah jam 9 pagi, panas matahari mengandung
ultra violet yang mengeringkan kulit dan menyebabkan penuaan, sehingga
sebaiknya kita memakai lotion yang mengandung SPF dan penutup tubuh (topi,
payung).
Mengelola Stress
Hdup ini tak pernah lepas dari
masalah, karena memang itulah tujuan kita diciptakan: yaitu untuk diberi
masalah. Lho kok begitu? Iya, karena masalah menempa kita agar semakin kuat dan
solutif. Semakin banyak masalah yang diberikan, semakin kreatiflah kita
memecahkannya. Bila kita kesulitan menyelesaikan masalah, kadang kita mengalami
stress. Konon perempuan itu lebih sering stress, karena masalah yang paling
kecil pun dipikirkan. Seperti saya ini, masalah sepele seperti anak yang lupa
membawa pensil, terlambat mengantar anak ke sekolah, nilai ulangan anak yang
turun, dan lain-lain, sudah membuat saya pusing tujuh keliling. Kalau kita
sering stress, bagaimana wajah tidak keriput? Jadi, kita harus pintar-pintar
mengelola stress. Setiap orang memiliki cara sendiri untuk mengelola stress. Bagi
saya, caranya adalah dengan mendekatkan diri kepada Allah Swt dengan salat, mengaji,
dan mendengarkan ceramah agama. Alhamdulillah, cara itu sangat manjur.
Menjaga Asupan Makanan
Prinsipnya adalah: makan apa saja
boleh selama itu halal dan tidak berlebihan. Segala sesuatu yang berlebihan
tentu tidak baik untuk tubuh. Saya mendengar cerita dari pembantu saya tentang
mantan majikannya yang meninggal di usia muda karena serangan jantung (suami
istri meninggal dalam waktu berdekatan). Selama bekerja dengan mereka, pembantu
saya selalu disuruh masak masakan yang banyak mengandung lemak: daging, jeroan,
dan bersantan. Tanpa sadar mereka menumpuk kolesterol yang menghambat aliran
darah ke jantung dan menyebabkan serangan jantung. Dari situ saya bersyukur
jarang beli daging merah dan jeroan (karena uang belanja terbatas xixixi), saya
lebih sering mengonsumsi daging putih (makanan laut). Mengapa? Karena daging
putih justru baik untuk kesehatan, mengandung lemak tak jenuh dan omega 9. Sekarang, saya juga mulai rutin makan buah
yang banyak manfaatnya untuk kesehatan.
Perawatan kulit dan wajah yang sederhana dan alami
Saya lebih suka merawat kulit
daripada memakai make up. Kalau make up, paling-paling pakai lipstick dan
bedak. Perawatan kulit yang paling sederhana adalah berwudhu, minimal lima kali
sehari. Air wudhu dapat berfungsi sebagai astringent, atau pembersih wajah.
Bayangkan kalau kita berwudhu lima kali sehari, berarti kita membersihkan wajah
sebanyak lima kali sehari. Apalagi kalau kita rajin salat sunah seperti Dhuha
dan Tahajud, berarti wudhunya lebih dari lima kali. Kadang-kadang saya juga
memakai masker dan luluran untuk membersihkan kotoran dan lemak yang menyumbat
pori-pori dan mengencangkan kulit.
Wah tips yg cocok sekali buat saya yg menjelang tua ini hahaha...trims ya Mak ^_^
ReplyDeleteKeren mak tipsnya, hrs dipraktekkan supaya tetap awet muda dan terlihat cantik...TFS ya mak
ReplyDeleteMengelola stress, masih belum mampu saya lakukan sepenuhnya.
ReplyDeletenambah dikit ya mba..minum jus wortel di pagi hari, bagus juga lho...Hehe..itu saya rasakan sendiri manfaatnya...^_^
ReplyDeleteTernyata iklan mbak.. hehe ^_^
ReplyDeleteJad penasaran sama filmnya, soalnya aku termasuk suka film horror :D
ReplyDeletemakasih tipsnya mbak.. Merawat diri tentu perlu ya.
bangaun pagi bisa fresh dan mengerjakan segala sesuatu dengan tenang dan lebih cepat kalau buat aku mbak
ReplyDeleteyang mengelola stres itu, saya sering kesulitan, Mbak. :( tapi lainnya udah. kira-kira tetep tuaan dini apa tuaan aku yah. *eh...
ReplyDeleteSatu lagi, sering tertawa. :)
ReplyDelete